Saat ini aku tengah merindukan masa
SMA ku.Sebenarnya hampir setiap hari aku kangen pengen kembali SMA,karena
bagiku masa SMA adalah masa-masa paling indah.Ternyata bener kata orang-orang
kalau masa SMA itu masa yang paling indah,karena aku udah ngerasain sendiri.Aku
udah membuktikan kalau dinamika pahit-manisnya kehidupan di SMA justru membuat
masa SMA begitu indah,berkesan dan layak untuk dikenang apalagi saat ini ketika
udah kuliah.Kuliah,kita beradaptasi dengan suasana baru,teman baru dan
kesibukan baru yang berbeda dengan SMA.Terkadang kalau udah terlanjur jenuh dan
bete soal kampus dan kuliah,tanpa disuruh lagi otakku akan kembali memflashback
kenangan di SMA,dan memaksaku bernostalgia.Sebenarnya bukan memaksa ya,karena
aku merasa tidak terpaksa kok,dengan senang hati aku selalu menuruti keinginan
hati yang sedang rindu masa SMA dengan kembali mengingatnya.Contohnya ini,aku
dengan sengaja mengangkat tema kerinduan di masa SMA buat postingan blog.
Ingatanku tentang apapun yang pernah
terjadi ketika aku SMA begitu kuat.Aku masih punya trace tentang hal-hal
sekecil apapun walaupun mungkin ingatanku tidak sebaik dulu.Biasanya aku akan
semakin ingat tentang suatu hal dan semakin merindukan saat-saat itu jika ada
factor penunjang.Berberapa factor itu antara lain adalah
music,gambar,pakaian,aroma,buku-buku bahkan perkataan dalam iklan juga bisa
membuat aku kembali mengingat kenangan.Contohnya,ketika aku mencuci pakaian
dalam menggunakan Rinso cair,aroma Rinso cair yang menyenangkan itu mengusik
ingatanku.Ternyata ini aroma yang sering kuhirup di pagi hari ketika aku
memakai seragam SMA ku yang baru dicuci.Sambil mengucek biasanya aku menikmati
aroma itu dan yang teringat adalah saat aku mengenakan pakaian yang wangi itu
lalu bersiap diantar ke pemberhentian angkot lalu naik angkot untuk menuju
sekolahku.
Well,selain itu apa saja sih yang kulakukan ketika aku
bernostalgia masa-masa SMA?biasanya aku akan naik ke atas dan membuka kardus
berisi buku-buku pelaajaran SMA ku.Ada LKS,buku tulis dan soal-soal latihan
yang masih aku simpan.Lalu aku membuka lembar demi lembar dengan perasaan rindu
yang dalam untuk kembali ke masa-masa itu.Aku melihat tulisanku sendiri,aku
melihat tanggal berapa aku menulis catatan pelajaran itu.Lalu aku
menghubung-hubungkan tanggal yang tertera denga peristiwa yang pernah terjadi
di sekitar tanggal itu,misalnya begini : di buku ekonomi aku mengerjakan tugas
membuat jurnal penjualan,jurnal pembelian,jurnal umum dll lalu tertera tanggal
26 November.Berarti saat aku mengerjakan tugas itu adalah hari di mana aku
pertama kali dianter pulang mantanku.Hahaha seperti itulah.Ada lagi,lalu aku
membaca soal-soal latihan ujian nasional dan aku sadar betapa inginnya aku
kembali mengerjakan soal-soal itu bersama teman-temanku lalu dibahas satu
persatu oleh guru di kelas ketika les pagi.Aku rindu saat-saat itu :’) Lalu
ketika aku membuka lagi buku tahunan angkatanku,melihat foto-foto teman satu
SMA,memandangi foto mereka sambil sesekali ingat tentang kesan dan hal yang
pernah aku lalui bersama mereka.Masih ada lagi,ketika aku nggak bawa motor ke
kampus aku harus pulang naik angkot.Ketika turun di pemberhentian lalu naik
angkot jurusan Lawang-Arjosari,aku kembali teringat.Aku rindu saat-saat aku berangkat
sekolah,menunggu ada angkot datang lalu ketika masuk ke angkot ternyata ada
banyak murid sekolahku yang juga menumpang di situ,lalu bertegur sapa dan turun
dari angkot lalu menyeberang jalan bersama-sama.Aku rindu saat-saat itu,aku
masih bisa merasakan bagaimana saat itu.Jalanan yang pernah kulewati pun serta
merta mengingatkanku,kadang aku ingin melewati jalanan itu lagi dan berharap
bisa sekejap saja kembali ke masa SMA hanya untuk bernostalgia.
Sesampai di sekolah biasanya aku berjalan lalu menaiki tangga
menuju kelas,menaruh tasku di kursi lalu menyapa teman-teman,biasanya ada Vira
dan Yogi yang datang pagi.Lalu aku bercanda dengan mereka sambil berkaca, menyisir
rambut dan poni atau sekedar membenarkan ikatan rambut yang berantakan ditiup
angina.Aku bercanda dengan mereka,ngecengin siapapun yang bisa
dicengin,ndengerin lagu-lagu hardcore yang disetel Yogi keras-keras,ngobrol
sama Tiwi,Vira,Inggrid terus ngerjain PR bareng-bareng sama temen
lainnya,ngeladeni Feldy dan Fano yang suka minjem kaca dan sisirku,ngeliatin
anak kelas 10 yang kelasnya terletak di bawah sambil ngomentarin mereka bersama
Vira dan Tiwi,atau duduk-duduk di bangku depan kelas ketika kelas masih belum
terlalu ramai dan menikmati matahari pagi yang sengaja kubiarkan menyinari.Sambil
memicingkan mata kadang kita memperhatikan teman-teman di kelas IPA yang
letaknya di seberang kami,menyapa atau membalas sapaan teman yang kebetulan
lewat di depan kelas.Aku kangen saat berhasil curi pandang ke orang yang aku
sukai.Aku kangen saat aku berdebar-debar melihat seorang teman sekelas yang
akhirnya aku cintai(mantanku) masuk kelas dan bertatap muka denganku.Aku kangen
saat-saat les pagi,ketika jumlah murid yang ikut kadang penuh 37 atau bahkan
hanya 20 orang saja.To Be Continued.
0 komentar:
Posting Komentar